Bertambahnya usia seseorang,tentu secara alami akan mengubah pola fikirnya. Usia 30 tahun ke atas tentu sudah menjadi usia yang cukup matang bagi seseorang dalam berfikir dan bertindak, termasuk dalam kehidupan asmara yang dijalaninya. Pengalaman yang telah dilalui seseorang pada usia ini tentu sudah lebih banyak baik secara kuantitas mapun secara kualitas. Namun, usia 30 tahun dalam menjalin hubungan asmara dengan seorang pria belumlah jaminan bahwa Anda akan menjalani hubungan asmara Anda dan kekasih menjadi lebih mudah.
Tidak sedikit wanita ang menjalin hubungan asmara dengan seseorang disaat dirinya sudah berusia 30 tahun pun masih kerap melalukan beberapa kesalahan dalam pola hubungan asmara yang dijalaninya dengan sang kekasih. Lantas kesalahan-kesalahan seperti apa saja yang kerap dilakukan wanita yang berusia 30 tahunan saat menjalin hubungan asmara bersama kekasihnya? Berikut lima kesalahan yang kerap dilakukan wanita yang dimaksud :
1. Tidak belajar dari pola yang keliru akan kegagagalan hubungan asmaranya terdahulu
Dominasi yang kuat dalam pola hubungan asmara yang lalu dapat menjadi salah satu penyebab berakhirnya jalinan asmara seseorang bersama kekasihnya. Tampak egois dan ingin lebih berkuasa dalam hubungan asmara jelas dapat berakibat hubungan asmara seseorang bersama kekasihnya akan berakhir. Tidak sedikit kaum wanita yang ingin berkuasa dalam hubungan asmaranya.
Saat Anda pernah mengalami kondisi ataupun pola hubungan asmara Anda yang lalu dan sekaligus menjadi penyebab kegagalan hubungan asmara yang lalu. Maka kembali mengulangnya dalam pola hubungan asmara yang saat ini telah Anda jalani dengan kekasih sama saja akan mengulang kegagalan kehidupan asmara yang kini telah Anda miliki. Oleh karena itu, belajar membangun pola hubungan yang lebih baik danbelajar dari kegagalan hubungan asmara Anda sebelumnya tentu akan menajdikan hubungan asmara Anda menjadi terarah dan semakin harmonis kedepannya.
2. Lebih Mengedepankan Gengsi
Pola hubungan asmara yang sehat tentu akan membuat seseorang akan selalu terlihat berupaya untuk membahagiakan kekasihnya. Disaat Anda menjalin pendekatan dengan seorang pria dan menunggu si dia memperlakukan Anda secara spesial lebih dulu, maka sikap yang Anda tunjukkan sudah menjadi suatu kesalahan besar dalam pola pendekatan yang Anda lakukan.
Sehingga tidak perlu merasa gengsi dan menunggu si dia yang lebih dulu memperlakukan spesial Anda. Melainkan tidak perlu merasa ragu untuk memperlihatan kebaikan Anda pada si dia terlebih disaat Anda sudah berusia 30 tahun. Ingat, usia 30 tahun sudah menjadi usia yang cukup matang bagi Anda dalam menjalin suatu pola hubungan yang lebih dewasa. Oleh karena itu, ciptakanlah suatu kondisi hubungan yang lebih dewasa sehingga usaha Anda menemukan pasangan hidup pun menjadi lebih mudah dan berkualitas.
3. Berfokus Untuk Menemukan Sosok Pria yang Sempurna
Tidak sedikit wanita yang telah berusia 30 tahun dan belum manikah masih berfokus dan berharap lebih untuk mendapatkan sosok pria yang sempurna dalam kehidupannya. Sebenarnya, suatu hal yang normal bagi setiap orang yang ingin untuk mendapatkan sosok kekasih ataupun pasangan hidupnyang cocok dan sesuai dengan kriateria yang telah ditentukannya. Namun, usia 30 tahun bagi wanita sudah menjadi usia yang cukup rentan, sehingga baiknya tidak perlu Anda berfokus pada kesempurnaan dari seorang pria yang Anda harapkan kelak dapat menjadi pasangan hidup Anda. Melainkan berfokuslah pada sosok pria yang mempu untuk setia dan memiliki rasa tanggungjawab yang besar pada Anda nantinya.
4. Menjadikan Kekayaan Sebagai Indikator Mutlak Meraih Kebahagiaan
Tidak sedikit wanita dewasa yang memiliki pola fikir bahwa kekayaan adalah alat ukur satu-satu untuk meraih kebahagiaan. Sehingga hal inilah yang kemudia membuat wanita yang meskipun sudah menginjak usia 30 tahun masih berusaha jears untuk mendapatkan sosok pria yang kaya raya. Benar bahwa harta dapat menunjang kebahagiaan. Namun kekayaan dari sosok pria yang Anda harapkan bukanlah jaminan pasti bahwa Anda akan merasa bahagia dalam kehidupan Anda bersamanya kelak. Apa jadinya jika pasangan hidup Anda yang kaya raya senang untuk menghambur-hamburkan uangnya dengan banyak wanita? Tentu Anda tidak ingin bukan mendapatkan pasangan hidup yang tidak setia. Oleh karena itu, sosok pria yang setia dan mampu bertanggungjawab terhadap Anda sudah menjadi kriteria yang cukup untuk membawa hubungan asmara Anda ke arah yang lebih serius kedepannya.
5. Berfokus pada Pernikahan
Pernikahan tentu menjadi muara akhir dari setiap hubungan asmara yang telah layak ntuk berjalan ke arah tersebut. Namun bukan berarti disaat Anda menajalani hubungan asmara dengan seorang pria pada usia 30 tahun, justru membuat Anda tidak berfikir bahwa saling mengenal dan mendalami lebih jauh karakter dan kepribadian si dia adalah suatu hal yang tidak perlu dan penting ada lakukan lagi. Oleh karena itu, menjalin hubungan asmara yang terpenting adalah bagaimana Anda mampu untuk mengenal dengan baik kepribadian kekasih. Sehingga disaat Anda sudah merasa yakin akan hubungam asmara yang kini Anda jalani dengan si dia. Pernikahan tentu bukanlah suatu hal yang sulit untuk mempersatukan Anda dikemudian hari.
Tidak sedikit wanita ang menjalin hubungan asmara dengan seseorang disaat dirinya sudah berusia 30 tahun pun masih kerap melalukan beberapa kesalahan dalam pola hubungan asmara yang dijalaninya dengan sang kekasih. Lantas kesalahan-kesalahan seperti apa saja yang kerap dilakukan wanita yang berusia 30 tahunan saat menjalin hubungan asmara bersama kekasihnya? Berikut lima kesalahan yang kerap dilakukan wanita yang dimaksud :
1. Tidak belajar dari pola yang keliru akan kegagagalan hubungan asmaranya terdahulu
Dominasi yang kuat dalam pola hubungan asmara yang lalu dapat menjadi salah satu penyebab berakhirnya jalinan asmara seseorang bersama kekasihnya. Tampak egois dan ingin lebih berkuasa dalam hubungan asmara jelas dapat berakibat hubungan asmara seseorang bersama kekasihnya akan berakhir. Tidak sedikit kaum wanita yang ingin berkuasa dalam hubungan asmaranya.
Saat Anda pernah mengalami kondisi ataupun pola hubungan asmara Anda yang lalu dan sekaligus menjadi penyebab kegagalan hubungan asmara yang lalu. Maka kembali mengulangnya dalam pola hubungan asmara yang saat ini telah Anda jalani dengan kekasih sama saja akan mengulang kegagalan kehidupan asmara yang kini telah Anda miliki. Oleh karena itu, belajar membangun pola hubungan yang lebih baik danbelajar dari kegagalan hubungan asmara Anda sebelumnya tentu akan menajdikan hubungan asmara Anda menjadi terarah dan semakin harmonis kedepannya.
2. Lebih Mengedepankan Gengsi
Pola hubungan asmara yang sehat tentu akan membuat seseorang akan selalu terlihat berupaya untuk membahagiakan kekasihnya. Disaat Anda menjalin pendekatan dengan seorang pria dan menunggu si dia memperlakukan Anda secara spesial lebih dulu, maka sikap yang Anda tunjukkan sudah menjadi suatu kesalahan besar dalam pola pendekatan yang Anda lakukan.
Sehingga tidak perlu merasa gengsi dan menunggu si dia yang lebih dulu memperlakukan spesial Anda. Melainkan tidak perlu merasa ragu untuk memperlihatan kebaikan Anda pada si dia terlebih disaat Anda sudah berusia 30 tahun. Ingat, usia 30 tahun sudah menjadi usia yang cukup matang bagi Anda dalam menjalin suatu pola hubungan yang lebih dewasa. Oleh karena itu, ciptakanlah suatu kondisi hubungan yang lebih dewasa sehingga usaha Anda menemukan pasangan hidup pun menjadi lebih mudah dan berkualitas.
3. Berfokus Untuk Menemukan Sosok Pria yang Sempurna
Tidak sedikit wanita yang telah berusia 30 tahun dan belum manikah masih berfokus dan berharap lebih untuk mendapatkan sosok pria yang sempurna dalam kehidupannya. Sebenarnya, suatu hal yang normal bagi setiap orang yang ingin untuk mendapatkan sosok kekasih ataupun pasangan hidupnyang cocok dan sesuai dengan kriateria yang telah ditentukannya. Namun, usia 30 tahun bagi wanita sudah menjadi usia yang cukup rentan, sehingga baiknya tidak perlu Anda berfokus pada kesempurnaan dari seorang pria yang Anda harapkan kelak dapat menjadi pasangan hidup Anda. Melainkan berfokuslah pada sosok pria yang mempu untuk setia dan memiliki rasa tanggungjawab yang besar pada Anda nantinya.
4. Menjadikan Kekayaan Sebagai Indikator Mutlak Meraih Kebahagiaan
Tidak sedikit wanita dewasa yang memiliki pola fikir bahwa kekayaan adalah alat ukur satu-satu untuk meraih kebahagiaan. Sehingga hal inilah yang kemudia membuat wanita yang meskipun sudah menginjak usia 30 tahun masih berusaha jears untuk mendapatkan sosok pria yang kaya raya. Benar bahwa harta dapat menunjang kebahagiaan. Namun kekayaan dari sosok pria yang Anda harapkan bukanlah jaminan pasti bahwa Anda akan merasa bahagia dalam kehidupan Anda bersamanya kelak. Apa jadinya jika pasangan hidup Anda yang kaya raya senang untuk menghambur-hamburkan uangnya dengan banyak wanita? Tentu Anda tidak ingin bukan mendapatkan pasangan hidup yang tidak setia. Oleh karena itu, sosok pria yang setia dan mampu bertanggungjawab terhadap Anda sudah menjadi kriteria yang cukup untuk membawa hubungan asmara Anda ke arah yang lebih serius kedepannya.
5. Berfokus pada Pernikahan
Pernikahan tentu menjadi muara akhir dari setiap hubungan asmara yang telah layak ntuk berjalan ke arah tersebut. Namun bukan berarti disaat Anda menajalani hubungan asmara dengan seorang pria pada usia 30 tahun, justru membuat Anda tidak berfikir bahwa saling mengenal dan mendalami lebih jauh karakter dan kepribadian si dia adalah suatu hal yang tidak perlu dan penting ada lakukan lagi. Oleh karena itu, menjalin hubungan asmara yang terpenting adalah bagaimana Anda mampu untuk mengenal dengan baik kepribadian kekasih. Sehingga disaat Anda sudah merasa yakin akan hubungam asmara yang kini Anda jalani dengan si dia. Pernikahan tentu bukanlah suatu hal yang sulit untuk mempersatukan Anda dikemudian hari.
0 Comment for "5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Kaum Wanita Saat Menjalin Hubungan Di Usia 30 Tahunan"